cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan
ISSN : 23377895     EISSN : 24610550     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan publishes and disseminates research results in the field of educational administration/management, consisting of: - educational leadership - educational policy and planning - educational economics - educational politics
Arjuna Subject : -
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1 (2015): April" : 12 Documents clear
KEEFEKTIFAN SUPERVISI AKADEMIK OLEH KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN TALANG EMPAT BENGKULU TENGAH Ajeng Lentika Sari; Sukoco Sukoco
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.274 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6266

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan supervisi akademik yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan tindak lanjut, kesulitan yang muncul, dan upaya yang dilakukan oleh kepala sekolah untuk mengatasinya. Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. (1) Perencanaan supervisi akademik pada kategori efektif. (2) Pelaksanaan supervisi akademik pada kategori efektif. (3) Tindak lanjut supervisi akademik pada kategori efektif. Secara umum supervisi akademik oleh kepala sekolah dasar negeri sekecamatan Talang Empat, Bengkulu Tengah efektif. (4) Kesulitan yang dihadapi adalah Kepala Sekolah yang kurang professional dan birokrasi yang rumit. (5) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kesulitan antara lain : meningkatkan kompetensi melalui partisipasi aktif dalam kelompok kerja Kepala Sekolah (K3S) dan kelompok kerja guru (KKG) sebagai wadah pembinaan professional dan peningkatan mutu pendidikan.
KEEFEKTIFAN PENGELOLAAN SEKOLAH DASAR HASIL PENGGABUNGAN DI KECAMATAN BAMBANGLIPURO BANTUL Wigatiningrum, Dian Natalia; Alip, Moch
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (34.732 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengungkap efisiensi penggunaan dana dan keefektifan pengelolaan sekolah dasar hasil penggabungan di kecamatan Bambanglipuro, Bantul. Metode yang digunakan adalah penelitian jenis evaluasi discrepancy dengan data kuantitatif yang didukung dengan data kualitatif. Penelitian dilakukan di SD Panggang, SD Sribit, SD Grogol, SD Tulasan dan SD Plebengan. Sumber data adalah kepala sekolah, guru, dan orangtua siswa sekolah dasar yang mengalami penggabungan di kecamatan Bambanglipuro, Bantul. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan kaji dokumen. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan dana sudah tergolong efisien, dengan adanya penghematan alokasi dana guru sebesar Rp1.466.629,00 per tahun. Pengelolaan sekolah tergolong efektif ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah pengunjung perpustakaan, jumlah siswa, ketersediaan prasarana, kelengkapan prasarana, pemeliharaan sarpras, kondisi sarpras yang baik, ketersediaan LCD per ruang, penggunaan fasilitas sekolah, pemberdayaan guru yang semakin baik, jenis ekstrakurikuler yang semakin banyak, serta kelengkapan komputer.
EVALUASI IMPLEMENTASI TQM PADA SDN KARANGREJEK II DAN SD MUHAMMADIYAH AL MUJAHIDIN WONOSARI GUNUNGKIDUL Eko Pramono; Lantip Diat Prasojo
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.067 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6268

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui: (1) seberapa besar tingkat implementasi TQM, (2) perbandingan implementasi, (3) aspek-aspek yang perlu mendapatkan perbaikan untuk ditingkatkan. Penelitian evaluasi dengan model descrepancy. Instrumen pengumpul data berupa angket jawaban skala 2 terdiri atas 69 butir. Teknik analisis data menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) implementasi TQM di SD Negeri Karangrejek II rata-rata sebesar 87,73%, aspek-aspek yang mendekati standar: mutu pembelajaran, organisasi terbalik, perubahan kultur, kolega sebagai pelanggan, profesionalisme, dan pemasaran internal. Implementasi TQM di SD Muhammadiyah Al Mujahidin rata-rata sebesar 94,42%. Aspek-aspek yang mendekati standar: organisasi terbalik, mutu pembelajaran, perubahan kultur, profesionalisme, kaizen dan menjaga hubungan dengan pelanggan. (2) Perbandingan implementasi TQM sebagai berikut: aspek mutu pembelajaran, organisasi terbalik dan perubahan kultur merupakan aspek dengan rata-rata tertinggi di SD Karangrejek II, sedangkan di SD Muhammadiyah Al Mujahidin: aspek organisasi terbalik, mutu pembelajaran, dan perubahan kultur. (3) Aspek yang perlu mendapatkan perbaikan di kedua sekolah adalah perbaikan terus-menerus.
IMPLEMENTASI MANAJEMEN MUTU ISO 9001: 2000 PADA SMKN 1 KALASAN Jamiatun Jamiatun; FX. Sudarsono
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.773 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6269

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan  implementasi manajemen mutu  ISO 9001: 2000 pada mutu kinerja sekolah yang meliputi komponen input, proses, dan produk serta partisipasi orang tua siswa dalam pelaksanaan program-program sekolah di SMKN 1 Kalasan. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan subjek penelitian  seluruh guru, karyawan, siswa dan orang tua siswa SMKN 1 Kalasan. Sampel dalam penelitian ini adalah guru dan karyawan SMKN 1 Kalasan yang telah mengabdi kurang lebih tiga tahun yang terdiri atas 84 guru dan 29 karyawan, dan orang tua/wali dan siswa yang duduk di kelas XII saat penelitian berlangsung terdiri atas 175 orang tua dan 312 siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif. Data dikumpulkan melalui  kuesioner, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan penilaian guru, karyawan, orang tua dan siswa terhadap mutu kinerja komponen input di SMKN 1 Kalasan sangat baik (63,19%), komponen proses sudah baik (50,35%), komponen produk sangat baik (73,61%) dan partisipasi orang tua sangat baik (61,14%). Berdasarkan hasil ini, peneliti menyarankan bagi pihak SMKN 1 Kalasan untuk tetap melakukan perbaikan dalam implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2000 agar mutu kinerja sekolah dapat ditingkatkan.
KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH PEREMPUAN Eutrovia Iin Kristiyanti; Muhyadi Muhyadi
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.173 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6270

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis sifat-sifat gaya kepemimpinan kepala sekolah perempuan  yang muncul dalam pengambilan keputusan, membangun komunikasi dan pemberian motivasi. Metode penelitian yang digunakan adalah  kualitatif dengan pendekatan studi kasus, sebagai subjek penelitian adalah kepala SMKN 7 Yogyakarta, SMKN 1 Bantul dan SMKN 1 Tempel. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara, observasi dan dokumen. Hasil penelitian adalah sifat-sifat gaya kepemimpinan kepala sekolah perempuan SMKN 7 Yogyakarta, SMKN 1 Bantul, SMKN 1 Tempel adalah: (1) Kepala sekolah memberi wewenang dalam pengambilan keputusan kepada bawahan; (2) Berhati-hati dalam pengambilan keputusan dan taat pada prosedur; (3) Menghormati, menghargai, terbuka terhadap masukan dan saran dari bawahan; (4) Lebih suka bekerja tim; (5) Lebih mengutamakan hubungan antarpersonal dan komunikasi informal; (6) penghargaan diberikan untuk pengembangan bawahan; (7) sifat keibuan berperan dalam pemberian teguran dan pembinaan kepada bawahan serta lebih diplomatis. (8) cenderung menggunakan gaya kepemimpinan partisipatif.
KEEFEKTIFAN PELAKSANAAN MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DI SDN PERCOBAAN 2 DAN SDN NGRINGIN KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN Listijaningsih Listijaningsih; Udik Budi Wibowo
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (873.376 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6271

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah di SDN Percobaan 2 dan SDN Ngringin Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus (case study). Penelitian diadakan di SDN Percobaan 2 dan SDN Ngringin. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, guru, dan karyawan untuk dijadikan informan penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) aspek konteks di SDN Percobaan 2 dan SDN Ngringin diperhatikan dengan sangat efektif; (2) pada aspek pendidik dan tenaga kependidikan SDN Percobaan 2 sangat efektif sedangkan, SDN Ngringin masuk kategori kurang efektif. Pada aspek pemenuhan sarana prasarana sekolah di SDN Percobaan 2 maupun SDN Ngringin sudah diupayakan secara efektif; (3) pada aspek proses pelaksanaan PBM pada dua sekolah tersebut berjalan efektif; dan (4) aspek produk, yakni budi pekerti dan kedisiplinan siswa, prestasi guru, dan prestasi sekolah di SDN Percobaan 2 dan SDN Ngringin sudah berhasil dengan efektif.
DINAMIKA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENGEMBANGKAN SEKOLAH EFEKTIF DI SD KANISIUS KADIROJO, SENGKAN, DUWET Margareta Widiyastuti; Suharsimi Arikunto
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.151 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6272

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan memaknai dinamika kepemimpinan kepala sekolah dalam mengembangkan sekolah efektif di SD Kanisius Kadirojo, Sengkan, dan Duwet. Pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, dan angket. Analisis datanya menggunakan analisis induktif interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika kepemimpinan kepala sekolah sangat bermakna dalam mengembangkan sekolah efektif di SD Kanisius Kadirojo, Sengkan, dan Duwet. Kondisi awal sekolah “memprihatinkan” kemudian mereka mengembangkan menjadi kondisi sekolah saat ini, yang eksis, mampu bertahan hidup, menarik minat masyarakat, bahkan berkembang dalam kualitas, dan sedikit banyak bertumbuh dalam kuantitas. SD Kanisius Kadirojo menjadi sekolah adiwiyata mandiri nasional; jumlah murid stabil; banyak murid berprestasi; dan memiliki kekhasan keterampilan daur ulang. SD Kanisius Sengkan menjadi sekolah yang menarik minat masyarakat; jumlah murid bertambah pesat (tiga parallel); warga sekolah berprestasi dan memiliki kekhasan perikanan lele. SD Kanisius Duwet berhasil menarik minat masyarakat sehingga muridnya terus bertambah; banyak murid berprestasi; dan warga sekolah memiliki keramahan yang spontan.
PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM PENGEMBANGAN BUDAYA SEKOLAH DI UPT SD KECAMATAN MOYUDAN KABUPATEN SLEMAN Warsilah Warsilah; Wiwik Wijayanti
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.047 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6273

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh kepala sekolah  dan kendala yang dihadapi dalam mengembangkan budaya sekolah. di SD Muhammadiyah Ngijon 1 dan SD N Sumberagung UPT Pelayanan Pendidikan Kecamatan Moyudan Kabupaten Sleman. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus yang menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif.  Subjek penelitian adalah kepala sekolah, guru, dan siswa SD Muhammadiyah Ngijon 1 dan SD N Sumberagung UPT Pelayanan Pendidikan Kecamatan Moyudan Kabupaten Sleman. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pemeriksaan dan keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan pengamatan, meningkatan ketekunan, triangulasi, mengadakan membercheck, dan menggunakan bahan referensi. Penelitian ini menggunakan teknik analisis interactive model, yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai upaya telah dilaksanakan oleh kepala sekolah dalam mengembangkan budaya sekolah. Upaya tersebut meliputi pemantapkan nilai dasar budaya sekolah, melakukan pembinaan terhadap warga sekolah, membuat acara-acara rutinitas, memberikan penilaian dan penghargaan, tanggap terhadap masalah eksternal dan internal, dan melaksanakan koordinasi  dan kontrol.
GAMBARAN FUNGSI MANAJEMEN DI TAMAN KANAK-KANAK (TK) N Widia Paramita; Weny Savitri S. Pandia
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.749 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6275

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran fungsi manajemen di TK N (planning, organizing, leading, dan controlling) dan kendala serta upaya yang dilakukan untuk mewujudkannya. Penelitian ini bersifat studi kasus dan mixed-method. Subyek penelitian adalah TK N, yang meliputi kepala TK, guru TK, dan perwakilan yayasan. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Validitas kuantitatif menggunakan teknik content validity dan interrater reliability. Keabsahan data kualitatif menggunakan triangulasi. Data kuantitatif dianalisa menggunakan metode deskriptif persentase, sedangkan data kualitatif dianalisa menggunakan coding dan pendekatan interpretative. Hasil penelitian ini: (1) TK N lebih banyak melakukan fungsi controlling daripada fungsi manajemen lainnya; (2) Kendala yang dihadapi untuk melakukan fungsi manajemen adalah sekolah belum menjabarkan visi ke dalam misi yang jelas, kebijakan dan evaluasi tidak tertulis, kepala TK belum konsisten memberikan teladan, serta agenda kegiatan sekolah yang kurang mencakup kegiatan internal antara kepala TK dan guru. (3) Upaya yang dilakukan sekolah adalah melibatkan perwakilan yayasan dan orang tua siswa dalam melakukan fungsi controlling, pemberian penghargaan teacher of the month dan fasilitas penggantian dana pada para guru mengenai cara mengajar sebagai bentuk fungsi organizing dan leading, serta menyampaikan agenda kegiatan secara lisan pada fungsi planning.
PERAN KEPALA SEKOLAH SEBAGAI MANAJER DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN DI SMP 1 CILAWU GARUT Yogi Irfan Rosyadi; Pardjono Pardjono
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2015): April
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.707 KB) | DOI: 10.21831/amp.v3i1.6276

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan strategi kepala sekolah dalam merencanakan program, mengorganisasikan, menggerakkan dan mengawasi program sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan di SMP 1 Cilawu; (2) mendeskripsikan penghambat dalam meningkatkan mutu pendidikan. Penelitian ini merupakan studi kasus dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah pendidik dan tenaga kependidikan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan kepala sekolah sebagai seorang manajer berperan: (1) merencanakan program dengan merinci kebutuhan pendidik dan tenaga kependidikan yang akan menjalankan tugas, merencanakan kurikulum yang akan dijalankan, merencanakan kebijakan penambahan mata pelajaran bimbingan konseling dengan waktu dua jam per minggu; (2) membuat struktur organisasi yang melibatkan orang tua murid melalui komite sekolah dan melengkapi sarpras yang dibutuhkan; (3) Memberi contoh yang baik dan tenang dalam bekerja, memberi motivasi dan penghargaan terhadap personilnya baik moril maupun materil, meningkatan kesejahteraan, mengikutsertakan pendidik dan tenaga kependidikan dalam diklat-diklat dan memotivasi guru senior agar memiliki semangat life long education; (4) mengawasi output, PBM, dan peserta didik mulai dari proses penerimaan sampai selesai sekolah. (5) adapun hambatan yang dialami adalah adanya personil yang masih tidak disiplin, kurangnya komunikasi antara kepala sekolah dengan sebagian personil.

Page 1 of 2 | Total Record : 12